Hereditas

Hereditas
Sumber: sciencetrek.org

Pengertian Hereditas

Hereditas adalah pewarisan sifat dari induk kepada keturunannya. Hereditas dipelajari dalam cabang ilmu genetika. Pewarisan sifat (hereditas) dikemukakan oleh George Mendel melalui persilangan tanaman kacang ercis (Pisum sativum). Alasan menggunakan tanaman ercis yaitu mudah disilangkan, cepat menghasilkan keturunan, dapat melakukan penyerbukan sendiri serta menghasilkan individu baru dengan sifat mencolok. Sifat mencolok tanaman kacang ercis.

  1. warna bunga
  2. warna kulit biji
  3. warna polong
  4. letak bunga
  5. tinggi tanaman
  6. bentuk biji
  7. bentuk polong

Pola Hereditas

a. Tautan (Linkage)

Tautan disebabkan banyak gen tidak sealel pada kromosonm yang sama. Terjadi pada proses perkawinann yang melibatkan kromosom X dan Y.

b. Gagal Berpisah (Non Disjunction)

Gagal berpisah disebabkan karena kegagalan kromosom homolog dalam melakukan pindah silang sehingga menyebabkan kelebihan atau kekurangan jumlah kromosom.

c. Gen Letal

Gen letal adalah gen yang dapat menyebabkan kematian organismejika gen hozigotik. Gen letal meliputi gen letal homozigot resesif dan gen letak homozigot dominan.

d. Determinasi Sex

Determinan sex adalah penentuan jenis kelamin menggunakan simbol tertentu seperti XX (simbol seks perempuan) dan XY (simbol seks laki-laki)

e. Pindah Silang (Crossing Over)

Pindah silang disebabkan terjadinya pertukaran gen pada sepasang kromosom homolog. Pindah silang meliputi pindah silang tunggal dan pindah silang ganda.

Hereditas Pada Manusia

Hereditas pada manusia dipengaruhi oleh sel autosom dan sel gonosom. Determinasi seks manusia ditentukan oleh kromosom X dan Y dengan jumlah kromosom 46 buah ( 23 pasang) yang terdiri dari 22 pasang autosom dan 2 pasang gonosom.

  1. Koromosom pada tubuh manusia normal
  2. Laki-laki (XY) : 46 kromosom yaitu 44 + XY.
  3. Wanita (XX) : 46 kromosom yaitu 44 + XX.
  4. Contoh penyakit manusia terkait autosom antara lain polidaktili, albino dan ganggian mental
  5. Contoh penyakit manusia terkait gonosom antara lain :
  6. Sindroma turnet (45, XO)
  7. Sindroma klinefelter (47, XXY atau 48, XXXY)
  8. Sindroma super fermale (47, XXX)
  9. Sindroma super male (47, XYY)

Manfaat Genetika

Manfaat genetika yaitu untuk mengetahui sifat-sifat keturunan setiap mahkluk hidup yang berada di sekitar lingkungan. Selain itu juga untuk mempelajari sifat genetik seperti penyelidikan genetik silsilah keluarga, persilangan (hibridasi) atau pengobatan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*